Analisis Pengaruh Pertumbuhan PDB, Kurs, Inflasi dan Suku Bunga Sebagai Dasar Pengambilan Keputusan Investasi Saham Consumer Goods Dengan DEA

Authors

  • Ines Saraswati Machfiroh Politeknik Negeri Tanah Laut
  • Dahlia Dahlia Politeknik Negeri Tanah Laut
  • Devi Silfianti Politeknik Negeri Tanah Laut

Abstract

Investasi di negara berkembang sering dikatakan memiliki resiko yang tinggi. Investasi merupakan sebuah komitmen untuk mengorbankan konsumsi saat ini sehingga dapat memperbesar konsumsi dimasa yang akan datang. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi investasi diantaranya adalah inflasi, suku bunga, kurs dan kenaikan PDB. Peningkatan harga-harga jual beli yang meliputi seluruh barang maupun jasa merupakan pengertian dari inflasi. Suku bunga adalah kebijakan yang mencerminkan sikap atau pendirian kebijakan moneter yang ditetapkan oleh Bank Sentral dan diumumkan kepada publik. Kemudian kurs adalah suatu nilai tukar mata uang asing terhadap mata uang lain. Dan Produk Domestik Bruto merupakan value barang dan jasa dalam suatu negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suku bunga, kurs, peningkatan PDB dan inflasi sebagai dasar pengambilan keputusan investasi saham Consumer Goods menggunakan metode DEA. Populasi penelitian merupakan seluruh perusahaan yang memproduksi barang konsumsi terdapart di Indonesia Stock Exchange. Pengumpulan data menggunakan metode Purposive Sampling. Sampel yang diambil adalah 15 perusahaan dalam 5 periode. Analisis data dilakukan menggunakan aplikasi DEA Solver. Dari hasil analisis diketahui bahwa terdapat satu perusahaan yang memiliki nilai efisiensi tinggi (100%), tiga perusahaan memiliki nilai efisiensi antara 55% - 99% dan sebelas perusahaan lainnya memiliki nilai efisiensi rendah (kurang dari 55%).

References

Arisandi, M. (2014). Jurnal Dinamika Manajemen. Pengaruh ROA, DER, CR, Inflasi dan Kurs Terhadap Return Saham (Studi Kasus Industri Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di BEI Periode 2008-2012), II(1), 36.

I Putu Marta Edi Kusuma, Ida Agus Badjra. (2016). E-Jurnal Manajemen Unud. Pengaruh Inflasi, JUB, Nilai Kurs Dollar dan Pertumbuhan GDP Terhadap IHSG di Bursa Efek Indonesia, V(III), 1835.

Jemmi Halim Liem, dkk. (2013). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal pada Industri Consumer Goods yang Terdaftar di BEI periode 2007-2011, II(1), 4.

Jurnal Kebangsaan. (2012). Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, SBI, Nilai Tukar Rupiah Terhada USD, Profitabilitas, dan Pertumbuhan Aktiva Terhadap Harga Saham Perusahaan Pembiayaan di Bursa Efek Indonesia, I(1), 2.

Kewal, S. S. (2012). Jurnal Economia. Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Kurs dan Pertumbuhan PDB Terhadap Index Harga Saham Gabungan, VIII(1), 54.

La Rahmad Hidayat, Djoko Setyadi, Musdalifah Azis. (2017). Jurnal Forum Ekonomi. Pengaruh Inflasi dan Suku Bunga dan Nilai Tukar Ruiah Serta Uang yang Beredar Terhada Return Saham, XIX(2), 150.

Ramli, A. (2010). Jurnal Aplikasi Manajemen. Risk dan Return Saham perusahaan Industri Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia , VIII(4), 1090.

Sidharta Wisnu Widiatmoko, Vaya Juliana Dillak. (2018). e-Proceding Of Management. Pengaruh Inflasi, Kurs Valita Asing dan Tingkat Suku Bunga SBI Terhadap Return Saham (Studi Pada Perusahaan Sektor Properti yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013- 2016), V(2), 2173.

Trisnawati, I. (2009). Jurnal Bisnis dan Akuntansi. Pengaruh Economic Value Added, Arus Kas Operasi, Residual Income, Earnings, Operating Leverage dan Market Value Added Terhada Return Saham, XI(1), 68.

Yuningrum, H. (2012). Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam. Mengukur Kinerja Operasional BMT Pada Tahun 2010 Ditinjau Dari Segi Efesiensi Dengan Data Envelopment Analysis (Studi Kasus BMT di Kota Semarang), II(2), 120.

Published

2018-10-15