DETERMINAN PERSISTENSI LABA PADA PERUSAHAAN SEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BEI 2018-2022

Penulis

  • Pusvita Indria Mei Susilowati Universitas Lambung Mangkurat
  • Noor Malik Quddus Universitas Lambung Mangkurat

DOI:

https://doi.org/10.34128/jra.v7i1.290

Kata Kunci:

Earnings Persistence, Accrual Amounts, Book Tax Differences, Revenue Growth, Debt Level

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis dampak besaran akrual, book tax differences, pertumbuhan pendapatan, dan tingkat utang terhadap persistensi laba. Faktor-faktor independen yang diteliti pada penelitian ini meliputi besaran akrual, book tax differences, pertumbuhan pendapatan, dan tingkat utang. Sementara, variabel yang bergantung pada faktor-faktor tersebut adalah persistensi laba. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan sektor properti dan real estate yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama periode 2018-2022. Sampel penelitian dipilih menggunakan metode purposive sampling yang menghasilkan sejumlah 15 perusahaan yang memenuhi kriteria tertentu. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode regresi berganda melalui perangkat lunak SPSS versi 26. Penelitian ini menemukan bahwa pertumbuhan pendapatan memberikan pengaruh positif terhadap persistensi laba. Namun, besaran akrual, book tax differences, dan tingkat utang tidak memiliki dampak signifikan terhadap persistensi laba pada perusahaan sektor properti dan real estate yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama periode 2018-2022.

Referensi

Asma, T. N. (2012). Pengaruh aliran kas dan perbedaan antara laba akuntansi dengan laba fiskal terhadap persistensi laba. Jurnal Akuntansi Universitas Negeri Padang, 1–16.

Asnawati, N. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Persistensi Laba Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2019. UIN SUSKA Riau.

Barus, A. C., & Rica, V. (2014). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Persistensi Laba pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Wira Ekonomi Mikroskil, 4(2), 71–80.

Brigham, E. F., & Houston, J. F. (2019). Fundamentals of Financial Management 15th Edition. Cengage Learning.

Dechow, P. M., & Schrand, C. M. (2004). Earnings Quality. In The Research Foundation of CFA Institute. Research Foundation of CFA Institute Monograph.

Fanani, Z. (2010). Analisis Faktor-Faktor Penentu Persistensi Laba. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 7(1), 109–123.

Indra, C. (2014). Pengaruh Volatilitas Arus Kas, Besaran Akrual, Volatilitas Penjualan Terhadap Persistensi Laba. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 7(1), 1–24.

Jovita, M. A., & Simanjuntak, T. H. (2017). Pengaruh Pertumbuhan Pendapatan, Aset Tetap Kotor, Ukuran Perusahaan, dan Imbalan Pascakerja yang Dimediasi oleh Tax Avoidance terhadap Persistensi Laba (Studi Empirik Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2011-2015). Jurnal Riset Akuntansi & Bisnis, 17(1), 47–65.

Kasmir. (2016). Analisis Laporan Keuangan Edisi 9. Raja Grafindo Persada.

Kieso, D. E., Weygandt, J. J., & Warfiel, T. D. (2019). Intermediate Accounting 17th Edition. Wiley.

Kusuma, B., & Sadjiarto, R. (2014). Analisa Pengaruh Volatilitas Arus Kas, Volatilitas Penjualan, Tingkat Hutang, Book Tax Gap, dan Tata Kelola Perusahaan Terhadap Persistensi Laba. Tax & Accounting Review, 4(1).

Nuraeni, R., Mulyati, S., & Putri, T. E. (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Persistensi Laba (Studi Kasus pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2015). Accruals, 2(1), 82–112.

Octavia, G. D. (2019). Pengaruh Book Tax Differences, Arus Kas Operasi, Volatilitas Penjualan, Tingkat Hutang, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Persistensi Laba (Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2017). Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya.

Resmi, S. (2017). Perpajakan Teori dan Kasus (Edisi ke 10 Buku 1). Salemba Empat.

Sa’adah, D., Nurhayati, & Fadilah, S. (2017). Pengaruh Volatilitas Arus Kas, Besaran Akrual, dan Tingkat Hutang terhadap Persistensi Laba (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Aneka Industri yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015). Jurnal Ekonomi, 136–147.

Sarah, V., Jibrail, A., & Martadinata, S. (2019). Pengaruh Arus Kas Kegiatan Operasi, Siklus Operasi, Ukuran Perusahaan Dan Tingkat Hutang Terhadap Persistensi Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Jasa Sub Sektor Konstruksi Dan Bangunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2016). Jurnal TAMBORA, 3(1), 45–54.

Scott, W. R. (2015). Financial Accounting Theory Seventh Edition. Pearson Prentice Hall.

Septiawan, K., Ahmar, N., & Darminto, D. P. (2021). Agresivitas Pajak Perusahaan Publik Di Indonesia dan Refleksi Perilaku Oportunis Melalui Manajemen Laba. Nasya Expanding Management.

Simanihuruk, D. (2017). Pengaruh Arus Kas, Akrual dan Perbedaan Laba Fiskal dan Laba Akuntansi terhadap Persistensi Laba (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI. Universitas Sumatera Utara.

Subramanyam, K. R., & Wild, J. J. (2014). Analisis Laporan Keuangan (10th ed.). Salemba Empat.

Suyono, E. (2017). Berbagai Model Pengukuran Earning Management: Mana yang Paling Akurat. Sustainable Competitive Advantage, 7(1), 303–324.

Wijayanti, H. T. (2010). Analisis Pengaruh Book-Tax Differences Terhadap Persistensi Laba. Riset Manajemen Dan Akuntansi, 1(1), 67–77.

Diterbitkan

2024-03-21